Vitamin E Manfaat Sumber dan Dosis Harian

Jakarta, CNN Indonesia --

Vitamin E merupakan kelompok zat antioksidan yang disebut lebih kuat dari vitamin lainnya. Antioksidan pada vitamin E diyakini mampu melindungi sel-sel tubuh dari proses oksidasi atau kerusakan.

Kebutuhan asupan vitamin E yang cukup sangat penting bagi sistem metabolisme tubuh untuk dapat bekerja secara normal.


Apa Itu Vitamin E? Foods rich in vitamin E. Healthy diet eating conceptApa itu vitamin E? Vitamin E adalah (Foto: iStockphoto/bit245)

Vitamin E atau yang dikenal dengan alfa-tokoferol adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh agar dapat menjalankan fungsinya. Tubuh tidak tidak dapat memproduksi vitamin E, karenanya perlu asupan dari sumber lain seperti makanan.


Vitamin E merupakan vitamin yang larut dalam lemak dan jamak ditemukan pada banyak makanan sehat.

Merujuk The Office of Dietary Supplements (ODS) National Institutes of Health sama seperti vitamin C, di dalam tubuh vitamin E bertindak sebagai antioksidan yang membantu sel-sel tubuh terlindung dari kerusakan akibat radikal bebas.

Radikal bebas merupakan senyawa yang terbentuk saat tubuh mengubah makanan menjadi energi. Tubuh juga rentan terpapar radikal bebas dari faktor lingkungan, misalnya asap rokok, polusi, dan sinar ultraviolet matahari.

Vitamin E diperlukan tubuh untuk membantu meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh melawan bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh. Selain itu vitamin E berinteraksi dengan nutrisi lain di dalam tubuh dan menjalankan berbagai fungsi kesehatan penting.


Manfaat dan Fungsi Vitamin E bagi Tubuh Woman in mask on face in spa beauty salon.Manfaat dan fungsi vitamin E bagi kesehatan tubuh (Foto: Istockphoto/Lacheev)

Studi menunjukkan terdapat sejumlah manfaat dan fungsi vitamin E bagi tubuh antara lain sebagai berikut.

  • Sumber antioksidan
  • Vitamin E kaya akan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel jaringan tubuh dari kerusakan. Vitamin E larut dalam lemak tubuh artinya tubuh mampu menyimpan dan menggunakannya sesuai kebutuhan.

  • Memperpanjang umur sel tubuh
  • Vitamin E bekerja dengan menangkal proses oksidasi dan penuaan pada sel tubuh dari radikal bebas.

    Radikal bebas menyebabkan kerusakan dan memperpendek umur sel pada tubuh. Molekul yang rusak akibat radikal bebas berkontribusi pada penyakit jantung dan kanker.

  • Mencegah kerusakan kulit
  • Sinar UV dan paparan sinar matahari mengurangi kadar vitamin E di kulit. Kadar vitamin E juga menurun seiring bertambahnya usia.

    Antioksidan dalam vitamin E bertugas memperbaiki fungsi sel dan kesehatan kulit dengan melawan radikal bebas yang disebabkan oleh lingkungan, khususnya sinar UV pada kulit.

  • Mencegah katarak
  • Degenerasi makula karena usia dan katarak salah satu penyebab paling umum dari kehilangan penglihatan pada orang tua.

    Salah satu penyebabnya adalah terjadinya oksidatif sel, dengan demikian fungsi antioksidan pada vitamin E dapat digunakan untuk mencegah atau mengobati kondisi ini, mengutip Healthline.

  • Mencegah penyakit jantung
  • Sejumlah studi menghubungkan asupan suplemen vitamin E pada orang lanjut usia kemungkinan lebih rendah terkena penyakit jantung koroner. Kendati demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai keterkaitan vitamin E dengan penyakit kardiovaskular.

  • Mencegah kanker
  • Penelitian melihat ada potensi dalam senyawa vitamin E sebagai agen antikanker. Namun penelitian lanjutan masih dilakukan untuk mengetahui efektivitas vitamin E untuk mencegah pertumbuhan kanker.

  • Memperlambat Alzheimer
  • Vitamin E disebut dapat menjadi terapi potensial untuk penyakit Alzheimer, merujuk NCBI. Vitamin E dapat memperlambat proses neurodegeneratif.

    Selain itu, vitamin E mengandung antioksidan kuat dan sifat anti-inflamasi yang dapat memberikan manfaat untuk pengobatan terhadap Alzheimer. 

    Dosis Vitamin dan Sumber Vitamin E BACA HALAMAN BERIKUTNYA

    0 Response to "Vitamin E Manfaat Sumber dan Dosis Harian"

    Post a Comment